Batu - Aku |
Wahai batu..
Dulu kau tak ubah macam benak aku.
Bila ditendang tak berderai,
bila dipijak teguh tak bercerai.
Sekarang juga batu,
tapi tinggal kisah di zaman batu.
Entah mana teguhnya aku pun tak tahu.
Mungkin pergi bersama musim yang lorek cela,
mungkin hilang bersama hakis bencana.
Wahai batu..
Sekarang cuma tinggal keras kepalaku.
Tak dapat dihakis,
tak dapat diurai.
Tinggal bersama cebisan hati batu.
Tiada ulasan:
Catat Ulasan
Tinggalkan pandangan